Jumat, Juli 04, 2008

STOP MEROKOK

Hampir dua bulan sudah, mulai dari sebelum Euro 2008 dimulai. Saya memberanikan diri untuk STOP merokok. Berangkat dari keinginan sendiri, karena keinginan untuk sehat dan menghemat anggaran biaya pribadi. Seperti halnya Peraturan pemerintah untuk penghematan anggaran belanja, ada pemangkasan anggaran pada titik-titik pengeluaran tertentu. Yah dalam hal ini anggaran belanja pribadi saya tentunya "bukan APBD".
Padahal sebelumnya saya adalah peminum rokok yang aktif+banyak, apalagi masa-masa awal kuliah di Jordan, karena dingin dan bersalju, merasa rokok adalah kebutuhan untuk menghangatkan badan, dan teman nongkrong tentunya. Dan sekarang alhamdulillah saya merasa nyaman untuk berhenti merokok.
Keinginan untuk tidak merokok dilatarbelakangi beberapa tujuan. Salah satunya saya sudah mulai serius untuk mengatur keuangan sendiri, yah saya fikir belajar untuk menghadapi persiapan menikah, jadi dalam urusan rumah tangga saya bisa "me-manage" sebisa mungkin untuk kebutuhan yang primer dan yang sekunder. Walaupun rencana waktu menikah belum ada -masih Juomblo gitu loh- . Tapi saya merasa perlu untuk hal tersebut. Juga pengaturan kegiatan2 tertentu yang memang bisa dipangkas rutinitas nya saya lakukan, jadwal berenang, hang out, internet, sampai pola hidup konsumsi mulai dibatasi. Yah intinya sih belajar berdisiplin diri.
Namun silahkan bagi anda yang sempat membaca artikel ini, untuk memulai pola hidup bebas rokok, lebih nyaman rasanya, dan lebih ringan mulut dan kantongnya. Nilai 10.000,- rupiah yang biasa saya belikan untuk sebungkus rokok, sekarang saya lebih menghargai nominal sekecil itu, merasa tidak gampang untuk memeras keringat mendapatkan uang. Alhamdulillah bermanfaat.
WELCOME "STOP MEROKOK"
Save the earth